Bisa dikatakan semua vaksin covid 19 memiliki efek samping, termasuk setelah menerima vaksin Sinovac. Ada beberapa efek samping yang ditimbulkan setelah melakukan vaksin Sinovac, dan sampai saat ini efek samping yang ditimbulkan tidak berbahaya dan bisa hilang dalam waktu 2 sampai 3 hari.
Efek Samping Vaksin Sinovac
Berikut ini ada beberapa efek samping vaksin sinovac yang umum dan bisa dialami orang yang sistem kekebalan tubuhnya sedang lemah, seperti :
1. Bengkak atau Nyeri di area suntik
Efek samping yang umum dan sering terjadi disemua vaksin covid adalah merasakan nyeri atau bengkak di area tempat disuntik vaksin. Lengan tangan akan merasakan nyeri karena proses suntik yang dilakukan apda jaringan otot lengan. Efek samping ini adalah reaksi lokal dan akan hilag sendirinya setelah 2 sampai 3 hari setelah vaksin dan efek samping ini tidak berbahaya sama sekali.
2. Nyeri sendi dan Nyeri Otot
Efek samping vaksin sinovac lainnya adalah bisa menyebabkan nyeri sendi dan nyeri otot. Saat tubuh diberi vaksin, tubuh akan merangsang sel imun agar bisa meningkatkan kekebalan tubuh dengan mengeluarkan antibodi. Kondisi ini menyebabkan tubuh menjadi lemas dan merasakan nyeri otot dan nyeri sendi.
3. Demam
Semua vaksin covid pastinya akan memiliki efek samping demam. Efek samping demam ini bisa muncul setelah beberapa jam ataupu beberapa hari setelah vaksin sinovac. Efek samping ini terjadi karena reaksi imunitas tubuh bereaksi untuk membentuk kekebalan terbaik untuk melawan virus corona.
Demam tidak bebahaya dan akan menghilang sendiri dalam beberapa hari, atau untuk meringankan demam bisa menggunakan obat penurun panas.
Selain 3 efek samping vaksin sinovac yang dijelaskan di atas, terkadang setelah mendapatkan vaksin sinovac juga bisa mengalami gajala seperti mual dan muntah, atau pusing dan sakit kepala.